Blog Gue - Miliader asal Australia Gina Rinehart dinyatakan sebagai wanita  terkaya di dunia menurut majalah bisnis BRW. Kekayaan pengusaha tambang ini bertambah tida kali lipat menjadi USD 29,17 miliar atau setara Rp. 268,36 triliun.
           Rinehart, pemilik Hancock Prospecting Pty Ltd, mengokohkan posisi yang ditempatinya setahun lalu. Pada 2011, wanita yang mendapat warisan perusahaan tambang dari ayahnya, Lang Hancock, ini memiliki kekayaan USD 10,31 miliar. Sekarang ini pundi - pundi harta Rinehart terus membengkak USD 598 per detik atau lebih dari USD 1 juta setiap setengah jam atau USD 52 juta per hari. "Dengan kekayaan sebesar itu, dia dapat memberli dua iPad untuk 22,9 juta warga Australia atau menghapus kelaparan dunia selama setahun. Jika itu belum cukup, dia dapat memainkan game monopoli menggunakan sebuah rumah mewah di lokasi paling mahal di Australia, Wolseley Road, Point piper," ungkap laporan Sydney Morning Herald.

        Jika peningkatan kekayaannya tersebut konsisten, pengusaha bernama lengkap Georgina Hope Rinehart ini diperkirakan bakal menembus posisi puncak  daftar orang dengan harta paling banyak di dunia. "Ada kemungkinannya dia tidak hanya akan menjadi wanita terkaya, melaikan juga manusia terkaya didunia," kata editor Daftar Wanita Terkaya Dunia versi BRW Andrew Heathcote, kemarin. Dengan kata lain, Rinehart diperkirakan dapat melampaui kekayaan taipan telekomunikasi asal Meksiko Carlos Slim Helu. Carlos Slim merupakan orang terkaya didunia saat ini dengan nilai kekayaan mencapai USD 69 Miliar atau setara Rp. 634,8 Triliun."Kekayaan sebesar USD 100 Miliar akan berada ditangan Rinehart jika ledakan (permintaan) sumber daya alam berlanjut terus," tutur Heathcote.
            
         BRW  menyebutkan, pundi harta Rinehart memang terdongkrak permintaan pasar akan sumber daya alam yang sangat tinggi."Meningkatnya aliran investasi asing ke proyek - proyek baru dan naiknya jumlah produksi serta membaiknya harga bijih besi dalam enam bulan terakhir mendorong peningkatan kekayaan para pengusaha tambang," papar laporan BRW. Tidak seperti banyak ahli waris kekayaan lainnya, Rinehart tidak hanya mempertahankan pundi - pundi uangnya, tetapi juga melipatgandakan jumlahnya sepanjang waktu. Hanya berselang 20 tahun, saat dia pertama kali masuk dalam daftar wanita terkaya di Australia, ada yang mengalami peningkatan kekayaan, tapi sebagian besar mengalami tahun sulit dengan 104 orang kehilangan kekayaannya.

           "Ketidak pastian sepanjang waktu itulah yang memungkinkan terlihat dari berkurangnya kekayaan orang - orang dalam daftar ini, antara USD 5 juta hingga USD 210 juta," kata Heathcote. Dibawah Rinehart, terdapat pedagang komoditas kelahiran Afrika Selatan Ivan Glasenberg dengan kekayaan sebesar USD 7,4.

Tinggalkan Komentar Anda Disini

    Followers

    Tukar Link